Sabtu, 26 November 2011

Kisah Nyata, "Demi Allah, Saya Akan Melakukan Shalat 5 Waktu di Masjid"

Nabi sallallahu `alayhi wa sallam bersabda," Ada dua nikmat di mana banyak manusia terpedaya di dalamnya, yaitu sehat dan waktu luang. " [Shahih Bukhari, Kitab 81, Bab 1, Hadits No 6.412, hal 1232.]

Ini adalah kisah nyata yang disertai dengan gambar.
Jika Allah memberi Anda hidayah, ini dapat mengubah hidup, cara berpikir, dan tujuan utama dalam hidup Anda.


Ini adalah cerita tentang seseorang dari Bahrain bernama Ibrahim Nasser. Dia telah lumpuh total sejak lahir dan hanya dapat menggerakkan kepala dan jarinya. Bahkan bernapasnya dilakukan dengan alat bantu.


haxims.blogspot.com


Pemuda ini sangat ingin bertemu syekh Nabeel Al-Awdi. Maka, ayah Ibrahim pun menghubungi syekh lewat telepon untuk mengatur kunjungan ke Ibrahim.


haxims.blogspot.com

Ini syekh Nabeel tiba di bandara.


Ibrahim sangat senang melihat syekh Nabeel membuka pintu kamarnya. Kita hanya bisa melihat kebahagiaan dari ekspresi wajahnya karena ia tidak dapat berbicara.


haxims.blogspot.com

Saat syekh Ibrahim Nabeel memasuki kamar.


haxims.blogspot.com

Dan ini adalah ekspresi Ibrahim ketika bertemu dengan syekh Nabeel.

Perhatikan alat pernapasan di leher Ibrahim... Ia bahkan tidak mampu bernapas dengan normal.


haxims.blogspot.com

Dan sebuah ciuman di kepala untuk Ibrahim.


haxims.blogspot.com

Ibrahim dengan ayahnya, pamannya, dan syekh Nabeel.


Lalu syekh Nabeel dan Ibrahim mulai berbicara tentang Dakwah di internet dan perjuangannya yang diperlukan. Mereka juga saling bertukar cerita.


haxims.blogspot.com


Dan selama percakapan mereka itu, syekh Ibrahim Nabeel melontarkan pertanyaan. Sebuah pertanyaan yang membuat Ibrahim menangis... dan air mata bergulir di pipi Ibrahim.


haxims.blogspot.com

Ibrahim tidak bisa menahan tangisnya ketika ia ingat beberapa kenangan masa lalunya yang menyakitkan.


haxims.blogspot.com

Ini adalah ketika syekh Nabeel menyeka air mata dari wajah Ibrahim.


Apakah Anda tahu pertanyaan apa yang membuat Ibrahim menangis?

Syekh itu bertanya: Oh Ibrahim .. jika Allah telah memberi kesehatan kepadamu ... apa yang akan kamu lakukan?

Dan dengan demikian Ibrahim menangis tersedu-sedu, dan ia membuat syekh, ayahnya, pamannya dan semua orang di ruangan menangis .. bahkan pria yang memegang kamera pun menangis juga.


haxims.blogspot.com


Dan jawabannya adalah: "Demi Allah saya akan melaksanakan shalat di masjid dengan sukacita .. Saya akan menggunakan nikmat kesehatan saya dalam segala sesuatu yang akan menyenangkan Allah SWT."



Saudara – saudariku, Allah telah menganugerahi kita dengan kelincahan dan kesehatan.

Tapi kita tidak melaksanakan (mendirikan) ibadah shalat kita di masjid! Dan kita duduk berjam-jam di depan komputer atau TV!

"Sungguh, pada yang demikian itu pasti terdapat peringatan bagi orang-orang yang mempunyai hati atau yang menggunakan pendengarannya, sedang dia menyaksikannya.” (QS. Qaf: 37). 

Semoga Allah selalu membimbing kita ke jalan yang benar & menjaga diri kita agar tetap berpendirian teguh.


haxims.blogspot.com


Efek Buruk dari Air Conditioner

Tanpa sadar kita menghabiskan sebagian waktu di dalam ruangan berpendingin udara atau air conditioner (AC). Mulai dari kantor, mobil, angkutan umur, pertokoan, hingga kamar tidur.
Kita sekadar mencari kenyamanan di tengah iklim tropis yang mudah membuat gerah. Tanpa peduli efek buruk di balik kenyamanan hawa dingin yang dihasilkan mesin penyejuk ruangan. Apa saja efek buruknya?
1. Gemuk
Sejumlah penelitian menguatkan tudingan bahwa suhu udara yang nyaman menjadi salah satu dari 10 penyebab utama kenaikan berat badan. Suhu udara yang nyaman seringkali membuat kita malas bergerak.
Minimnya aktivitas tubuh meniadakan pelepasan energi pembakaran lemak. Dalam jangka panjang, timbunan lemak akan terakumulasi dan memicu obesitas. Sebab itu, mereka yang terbiasa hidup di ruangan berpenyejuk ruangan disarankan memiliki jadwal rutin berolah raga untuk membakar lemak tubuh.
2. Sick Building Syndrom
Perbedaan suhu udara antara ruangan berpendingin udara dan luar ruang bisa mempengaruhi daya tahan tubuh. Beranjak ke ruang dingin dalam kondisi bercucur keringat usai melakukan aktivitas di bawah sinar matahari bisa mengakibatkan sakit kepala, lemas, sesak napas, bahkan sulit berkonsentrasi.
3. Penularan penyakit
Hampir semua ruang berpendingin udara minim ventilasi. Kondisi ini membuat sirkulasi udara tidak lancar dan hanya menghasilkan udara daur ulang. Saat salah satu penghuninya membawa virus, otomatis virus itu akan terperangkap di ruangan sehingga berpotensi menular ke penghuni lain dengan cepat.
4. Penuaan kulit
Mesin pendingin udara bekerja menurunkan temperatur udara dengan menangkap partikel-partikel air di udara untuk memproduksi hawa dingin. Kondisi ini secara tak langsung menurunkan kelembaban udara yang memicu masalah kulit kering.
Jika sebagian besar waktu kita habis di ruang berpendingin udara biasakan menggunakan pelembab ekstra untuk kulit. Kita harus memiliki trik untuk menjaga kelembaban kulit demi mempertahankan elastisitasnya
Berbagai efek buruk itulah yang kemudian dijadian acuan untuk mengembangkan teknologi pendingin udara yang lebih menyehatkan. Tak heran, jika kita sering melihat mesin pendingin udara yang menjanjikan perlindungan dari virus dan sebagainya.

Mayat Berjalan di Tana Toradja

Konon disebuah gua di desa Sillanang sedjak tahun 1905 telah ditemukan majat manusia jang utuh, tidak busuk sampai sekarang. Majat itu tidak dibalsem seperti jang dilakukan orang-orang Mesir Purba bahkan tidak diberi ramuan apapun. Tapi bisa tetap utuh. Menurut pendapat Tampubolon, kemungkinan ada sematjam zat digua itu jang chasiatnja bisa mengawetkan majat manusia. Kalau sadja ada ahli geologi dan kimia jang mau membuang waktu menjelidiki tempat itu, agaknja teka teki gua Sillanang dapat dipetjahkan. Di samping majat jang anti husuk, ada pula majat manusia jang bisa berdjalan diatas kedua kakinja, bagaikan orang hidup jang tidak kurang suatu apa. Kalau mau ditjari djuga perbedaannja, ada, tapi tidak begitu kentara. Konon menurut Tampubolon, sang majat berdjalan kaku dan agak tersentak-sentak. Dan dalam perdjalanan itu ia tidak bisa sendirian, harus ditemani oleh satu orang hidup jang mengawalnja, sampai ketudjuan achir jaitu rumahnja sendiri. Mengapa harus demikian?
haxims.blogspot.com
Tjeritanja begini. Orang-orang Toradja biasa mendjeladjah daerahnja jang bergunung-gunung dan banjak tjeruk itu hanja dengan berdjalan kaki. Dari zaman purba sampai sekarang tetap begitu. Mereka tidak mengenal pedati, delman, gerobak atau jang sematjamnja. Nah dalam perdjalanan jang berat itu kemungkinan djatuh sakit dan mati selalu ada. Supaja majat tidak sampai ditinggal didaerah jang tidak dikenal (orang Toradja menghormati roh setiap orang jang meninggal) dan djug supaja ia tidak menjusahkan manusia lainnja (akan sangat tidak mungkin menggotong terus-menerus djenazah sepandjang perdjalanan jang makan waktu berhari-hari), maka dengan satu ilmu gaib, mungkin sedjenis hipnotisme menurut istilah saman sekarang, majat diharuskan pulang berdjalan kaki dan baru berhenti bila ia sudah meletakkan badannja didalam rumahnja sendiri. Dan bajangkan sadja, majat itu tahu arah djalan, dan tahu jang mana rumahnja! Kendati demikian masih ada satu pantangan: majat jang berdjalan itu tidak boleh disentuh. Mungkin kalau disentuh mukdjizat jang menjunglapnja dengan serta merta hilang. Wallahu'alam.

Keanehan terachir jang tidak begitu menakdjubkan adalah "ballo" (tuak) jang kalau diminum tidak memabukkan, betapapun banjak anda meminumnja. Tuak jang diramu dengan sedjenis kulit kaju ini disamping memanaskan badan djuga menambah tenaga dan memperpandjang umur. Mungkin benar djuga, karena usia penduduk disana rata-rata mentjapai 80 sampai 100 tahun. Apakah ballo akan sama mudjarabnja kalau diminum diluar Toradja, masih belum di tjoba.

Jumat, 25 November 2011

Bahaya Dibalik Minum Es Setelah Makan

 
Bukan saja anjuran meminum air panas/hangat sehabis makan,tetapi berhubungan juga dengan SERANGAN JANTUNG!!! Secara logis…,mungkin ada kebenarannya…
Orang-orang China dan Jepang mengamalkan minum teh panas sewaktu makan dan bukannya air Es. Mungkin sudah tiba masanya untuk kita meniru kebiasan sehat mereka,yaitu minum air panas/hangat sewaktu menikmati hidangan!!!
Kita tidak akan rugi…
Malahan mendapatkan faedah dari kebiasan ini.
Kepada siapa yang suka meminum air Es,artikel ini sesuai untuk anda baca. Memang enak dan segar minum air es selepas makan tetapi akan berakibat fatal buat kesehatan tubuh kita !!
Walau bagaimanapun, Air Es akan membekukan makanan berminyak yang baru kita makan. Ia akan melambatkan proses pencernaan yang ada di dalam tubuh kita. Bila lemak-lemak ini terbentuk di dalam usus, Ia akan menyempitkan banyak saluran dan lama kelamaan Ia akan menyebabkan lemak berkumpul di dalam tubuh dan kita akan semakin gemuk karena lemak-lemak tersebut dan menuju kearah mendapatkan berbagai macam PENYAKIT !!
Jalan terbaik…adalah untuk minum sup panas atau air panas/hangat selepas makan.
Lebih Baik Mencegah Daripada Mengobati.
Jaga Sehatmu Sebelum Datang Sakitmu.